Thursday, December 29, 2011

Apa tanggapanmu terhadap PMK 215/PMK.01/2011

Reaksi pertama mahasiswa STAN mendengar PMK 215/PMK.01/2011

A: Biasa-biasa aja (mahasiswa apatis)

B: Ganti aja Menterinya tuh,Kembalikkan Ibu Sri Mulyani.(Sri Mulyani Lovers)

C: aduh dulu ngapain gw masuk STAN tau gini, lebih baik gw dulu ambil %$&^*&(*&% (sombong nih ye)

D: Galau,galau liburan galau,galau nilai,tugas,sekarang galau masa depan (mahasiswa galau)

E: Yang buat peraturan gak ngerti hati mahasiswa STAN kali ya( aktivis HAM)

F: Hidup gw HANCURRR!!!.(psytrap tuh)

G: ya tinggal jalanin aja, tingkat 2 aja belum  lulus (mahasiswa BIJAK)

Tuesday, December 27, 2011

Balada doremi versi Mahasiswa

pertama-tama saya mau minta maaf dulu sama Budi Doremi udah ngubah lirik lagunya
ini dia:

(do) doakan ku harus pergi

(re) relakan aku di sini

(mi) misalnya aku kan pulang

(fa) fasti tugas tetap menunggu

(sol) soal kuis luar biasa

(la ) lama-lama bisa gila

(si) siapa yang tahu pasti

(do) dosen yang paling mengerti..

terima kasih

Hal unik dari kuliah di STAN(part 2)

              Inilah kampus yang saya kenal sebagai 7k mungkin bisa 8k atau 9k tapi mnurut hasil pengamatan saya ya begini ini:
           
                pertama ada Kuliah, yah itu udah jadi rutinitas mahasiswa disini,
          
               kedua kerja keras, bagi sebagian kecil mahasiswa banyak lho yang kerja keras maksudnya sambil kuliah sambil kerja lumayan buat meringankan beban  orang tua di rumah,   

                ketiga paling terkenal di kampus ini adalah kambing, bukan mahasiswa aja disini yang cepet dapet jodoh tapi kambing ga mau kalah, bahkan pernah denger kambing dicampakan bunuh diri yang loncat dari lantai 3 mungkin kambing itu baru aja diputusin pacarnya.Intinya di STAN itu terkenal dengan Kampus Kambing

Hal unik dari kuliah di STAN(part 1)

            Saya pernah mendengar cerita kakak kelas di STAN, karena rumahnya di Bekasi jadi berencana untuk segera pulang seusai kuliah. Waktu itu dia bilang dia gak sempat ganti baju, akhirnya dia pun pulang dengan baju seragam kuliahnya. Bagi yang tidak tahu aturan berpakaian selama kuliah di STAN yaitu memakai  kemeja polos entah warna putih,biru,kuning,hijau, dsb tapi warnanya harus terang dan celananya sendiri celana kantoran yang penting warnanya gelap.
     Saya lanjutkan, ketika sampai di Bekasi masih sempat-sempatnya dia pergi ke Mall Metropolitan(maklum sosialita Tangerang Selatan bukan Jakarta). Ketika mulai masuk Mall awalnya biasa, mulai lantai satu pun masih biasa, lantai dua juga sama, ketika  muter-muter lantai tiga ada mbak-mbak yang nyamperin bilang,”Mas-mas bilang dulu ya sama Bapak di dalam kalau mau magang ya, .” Lol

*nb: disusun dengan segudang perubahan

Warna-warnikan hidupmu di dunia abu-abu


Sudah jelas di dunia ini tidak ada yang begitu jelas, mengubah kata-kata dosen akuntansi biaya saya  sendiri Pak Burhanudin.  Memang benar kata teman saya masa depan itu semakin seru jika kita tidak mengetahui apa yang akan terjadi di depan kita(Alfi Kampret). Jadi sebaiknya kita mengetahui  passion kita, menjalani hidup kita dengan warna-warna yang indah, dan berhenti mengeluh, karena tidak ada yang benar-benar pasti di dunia ini.

Friday, July 8, 2011

Bang Zega, Tukang rantau tak pernah kenal lelah

Tak disangka pertemuan Pengantar Ilmu Hukum sebentar lagi sudah selesai, berarti saya sudah jarang bertemu lagi dengan bang Zega. Pertama kali saya hadir pada pertemuan Pengantar Ilmu Hukum saya heran kok ada seseorang dengan pakaian cleaning service bertopi masuk ke kelas kami(1AC) mengaku bernama Rochmat dan biasanya dipanggil mamat duduk di atas meja. Dia mengaku adalah seorang juru ketik di STAN dan sensitif bila mendengar kata-kata PNS. Si Mamat berkata Pak Zeganya sedang ke Medan dan dua minggu lagi baru akan mengajar. Pak mamat ini mengajarkan kedisiplinan yaitu bagaimana cara menyambut dosen yang baru masuk kelas. Ketua kelas harus mempersiapkan anak buahnya untuk menghormati dosen yang baru masuk. Saya menduga rasanya dia adalah dosen PIH kami. Pak Mamat juga mengajarkan beberapa pepatah dan filsafatnya kepada kami. Tentunya luar biasa untuk seorang juru ketik. Bahkan jarang seorang pun yang mampu menggabungkan filsafat beberapa kitab suci dari berbagai agama dan hafal. Itulah kesan pertama kali bertemu Bang Zega.
Dua minggu kemudian datanglah Bang Zega. Beliau sendiri tidak mau dipanggil Pak Zega karena berasal dari Sumatera Utara beliau hanya mau dipanggil Bang Zega. Setelah memeberi tahu tentang penyamaran dua minggu lalu Bang Zega berkata bahwa kita jangan pernah memandang orang dari statusnya namun kenalilah mereka seperti bagaimana mereka mengenal kita dan jangan pernah memandang orang dari kulitnya.
Tentang Filsafat dan kata-kata bijak
Berminggu-minggu setelah diajar bang Zega banyak filsafat dan pepatah-pepatah dari Bang Zega yang membuat saya menjadi kangen rumah. Mengapa? Apa yang dikatakan Bang Zega seperti apa  yang diajarkan Mama saya sendiri.  Untuk mata pelajaran hukum sendiri Bang Zega pernah berkata “ Hati-hati dik, Satu genggam kekuasaan dapat mengalahkan sekeranjang kebenaran.” Kalau di bidang agama Bang Zega berkata bahwa “Jangan pernah menilai seseorang dari agamanya.”   Jika berbeda pendapat Bang Zega berkata hargailah pendapat orang lain meski kita menganggap itu salah, karena dari setiap pendapat orang lain yang kita rasa salah ada setitik kebenaran.  Saya juga ingat bila kita mendapat pemberian orang lain misalkan oleh-oleh dari kampung terimalah saja untuk menghargai orang yang memberi. Untuk orang tua kita dan saudara-saudara kita yang berada di kampung halaman jangan pernah lupakan mereka, bawalah hal berharga berupa pengalaman ketika berkuliah disini.
Ajaran Bang Zega yang paling saya sukai adalah ketika Bang Zega berkata,”Jangan sampai kebencian membuatmu bersikap tidak adil.” Beliau mencontohkan bahwa Presiden Soeharto yang akan mendapat gelar pahlawan nasional, hanya orang-orang yang dengki kepadanya saja yang tidak merestui Soeharto menjadi pahlawan nasional.

Cerita Lucu
Saya masih ingat ketika Bang Zega pernah cerita Pendeta yang naik haji dan pak Haji yang dibaptis karena banjir pada saat itu. Yang kedua saya juga pernah ingat tentang angka kehidupan yang membuat kita sadar akan arti dari kehidupan itu sendiri.

Lagu 
Marina menari di menara
di menara marina menari
marina menari di menara 
di menara marina menari

bisa diganti dengan marito atau marince

sudah 1 tahun atau 2 semester telah mengajar 1AC